Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Chastity Belt Penjaga Kesucian Wanita

Keliru satu benda bersejarah yg paling menarik ialah Chastity Belt atau sabuk penjaga kesucian wanita jaman dulu. Sejarah menyampaikan bahwa penggunaan sabuk kesucian ini ditetapkan oleh para laki laki untuk istri atau anak mereka pada Saat perang salib. Sahabat anehdidunia.com pernyataan itu dianggap Keliru oleh peneliti sebab chastity belt itu dipergunakan ialah untuk kesepakatan perempuan jaman dulu untuk melindungi kehormatannya dari laki-laki lain sementara sang suami berjuang untuk membela negara. Kurang lebih sebagai simbol kesetiaan dan cinta selama menunggu suami atau kekasihnya tiba dari medan pertempuran.


Namun masih ada perkara ditemukan bahwa para perempuan yg Memakai sabuk kesucian itu Musti mengajukan petisi ke pengadilan dimasa itu, untuk membuka sabuk kesucian tersebut Jika pasangan yg mereka nanti-nanti tidak kunjung tiba dari pertempuran, kemungkinan sebab Memakai chastity belt itu sangat mengganggu. Bayangkan saja Besi berat Musti melekat sekian usang di tubuhnya.

Sejarah ini dimulai pada Saat perbudakan di mesir kuno dimana para budak perempuan diikat oleh pemilik budak dengan sabuk tersebut yg membuktikan bahwa budak tersebut ialah properti seksual sang majikan. Sementara di yunani kuno sabuk chastity belt itu dipakai untuk mengontrol jumlah kelahiran. Caranyanya pun mengerikan yaitu sang majikan memasang sabuk itu pada wanitanya yg mana dilekatkan di pinggang dan melingkari penggalan kemaluannya sehingga dipercaya Saat terjadi kehamilan, duri dari sabuk itu bakal menekan perut Saat perut membesar dan kesannya terjadi keguguran. Menakutkan sekali.


Penggunaan Chastity Belt bukanlah hanya untuk dukungan sang majikan terhadap budak wanitanya namun menyerupai yg diberitakan di Roma, para pelacur kuno disana bakal membuka sabuk kesucian itu Jika pelanggannya bisa membayarnya.

Chastity Belt sangat banyak ditemukan penggunaanya pada Saat itu, sampai di sejarah China kuno para perempuan disana juga menggunakannya namun bentuk dari Chastity Belt di China menyerupai keranjang sebab dipercaya lebih Mudah digunakan. Sahabat anehdidunia.com di china mereka Musti minta ijin untuk tidak menggunakannya Chastity Belt biasanya pada Saat mandi mingguan. Wanita di China kuno menentukan untuk Memakai Chastity Belt setrik sukarela untuk membuktikan komitmen akad setia mereka terhadap pasangan.

Pada kurun pertengahan, petinggi eropa tidak lagi Memakai Chastity Belt dan memerintahkan para tukang kunci untuk membukanya sebab Chastity Belt banyak menjadikan pemakainya menderita kelainan pada pinggang dan vaginanya serta abuh ke pemakai dan ditularkan ke suami atau pasangaannya. Pada Saat itu sabuk kesucian itu mulai ditinggalkan.


Akhirnya pada Zaman Renaissance sabuk kesucian atau Chastity Belt menjadi aksesoris fashion untuk perempuan kelas atas dengan ditambahkannya perhiasan berlian atau permata di sabuk kesucian tersebut dan biasanya sabuk tersebut bakal dipasang di mempelai perempuan dan sang suami bakal membuktikan kepada para undangannya bahwa kunci "surga"nya masih terkunci dengan membuktikan bahwa dialah pemegang kunci yg sah.

Begitulah sahabat anehdidunia.com gimana mengerikannya menjaga kesucian pada Saat itu. Bagaimana dengan sekarang? apakah Chastity Belt itu boleh dipergunakan? jawabannya Musti namun Chastity Belt jaman kini ialah "Kepercayaan dan Kesetiaan yg Sejati" kepada pasangan kita.


referensi:http://en.wikipedia.org/wiki/Chastity_belt/http://voices.yahoo.com/the-strange-history-chastity-belts-3676896.html

Posting Komentar untuk "Chastity Belt Penjaga Kesucian Wanita"