Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sungai Paling Menakutkan Di Indonesia Yang Telah Menelan Banyak Korban

Selain populer dengan luas wilayah lautnya yang 3 kali lipat daripada daratan. Indonesia juga populer sebagai negara dengan ribuang sungai yang tersebar di seluruh nusantara. Tujuh diantaranya bahkan mempunyai panjang lebih dari 500 km, dengan yang terpanjang yaitu Sungai Kapuas yang mempunyai panjang sampai mencapai 1.143 km yang melintasi daerah-daerah di Kalimantan. Banyaknya sungai ini tentu menunjukkan manfaat yang begitu bermacam-macam bagi masyarakat. Seperti pola sebagai irigasi bagi sawah, sumber pembagkit tenaga listri dan tentu yang paling penting yaitu sebagai jalur suplai air ke aneka macam kawasan yang dilewati sungai. Namun lantaran begitu dalam dan luasnya beberapa sungai ini juga tak ayal sering menelan korban jiwa.

Sebagian korban ini biasanya tewas karam akhir terbawa arus dikala bajir, tergelincir sampai ada pula yang bunuh diri dengan terjun ke sungai. Selain akhir kecelakaan korban yang hanyut di sungai juga sering di hubungkan dengan mitos sungai yang meminta tumbal manusia, sebagai timbal balik atas limpahan air yang mengalir di sungai. Hal ini tentu bekerjasama dengan faham Animisme (kepercayaan pada roh) yang dulu dianut oleh nenek moyang kita. Sebuah faham yang sampai sekarang sulit untuk lepas dari kehidupan masyarakat kita. Karena itu kita sering mendengar rumor perihal roh penunggu sungai yang sering meminta korban insan sebagai tumbalnya. Karena itu pula sebagain sungai di Indonesia kemudian mendapat predikat sebagai sungai angker. Karena itu kali ini anehdidunia.com akan mengembangkan sedikit kisan dari beberapa sungai menyeramkan ini dalam Sungai Paling Angker Di Indonesia Yang Telah Melelan Banyak Korban, versi anehdidunia.com



Bengawan Solo



Sungai menyeramkan yang pertama yaitu Bengawan Solo, sungai yang telah populer diseluruh dunia berkat alunan keroncong dari almarhum Gesang ini, diperkirakan telah ada semenjak 4 juta tahun yang kemudian sekaligus mengakibatkan Bengawan Solo sebagai salah satu sungai purba yang ada di Indonesia. Sungai yang mempunyai dua hulu yaitu di Ponogoro dan Wonogiri ini populer sangat dalam dan sering meluap dikala hujan datang. Hal inilah yang pada kesannya sering menelan korban jiwa akhir derasnya arus sungai ini dikala meluam. Menurut catatan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Banjir) dalam setahun sungai Bengawan Solo setidaknya menelan lebih dari 30 nyawa.

Kebanyakan korban yang karam di sungai ini merupakan orang-orang yang memancing di pinggiran sungai. Sahabat anehdidunia.com para pemancing ini kebanyakan tak sadar dikala air bah dari hulu datang, sampai kesannya terseret gelombang besar dan kesannya tenggelam. Namun diantara semua faktor tersebut, bagi warga yang mendiami kawasan di sekitaran sungai Bengawan Solo, sungai ini tetap menyimpan aura mistis tersendiri dan diyakini sebagai sungai menyeramkan yang selalu meminta korban setiap tahunya. Karena itu pada bulan-bulan tertentu biasanya warga akan melaksanakan ritual selamatan dengan melarung aneka macam sesajen untuk meminta keselamatan sekaligus bersukur atas limpahan air yang melimpah di sungai ini.


Sungai Musi



Sungai Musi merupakan sungai yang menjadi ikon kota Palembang, Sumatera selatan. Sungai sepanjang 750 km yang membelah kota Palembang, menjadi dua bab ini di hubungkan dengan Jembatan Ampera, yang sekaligus menjadi trademark kota yang populer akan kuliner empek-empeknya ini. Namun dibalik segala kemegahanya tersebut sungai ini juga menyimpan kisah mistis dan populer angker. Setiap tahun ada saja korban yang karam di sungai ini, lantaran terpelest maupun lantaran lainya yang kadang sulit untuk dijelaskan. Selain itu warga sekitar juga mempunyai sebuah mitos perihal sosok roh yang menjadi penunggu sungai ini.

Roh tersebut berdasarkan warga sekitar berbentuk menyerupai binatang Sianmang, dengan bulu yang sangat lebat dan badan yang besar. Sosok roh penunggu sungai ini oleh warag sekitar biasa di sebut Antu Banyu. Sosok Antu Banyu inilah yang konon sering menenggelamkan orang-orang yang sedang memancing di sungai Musi, dengan menunjukkan lendit di kawasan sekitaran tepi sungai jadi orang akan gampang tergelincir. Sahabat anehdidunia.com korban dari Antu Banyu ini sendiri biasanya mempunyai ciri khusus yaitu gres akan ditemukan 1 - 2 hari kemudian dalam kondisi mengambang di sungai. Selain itu jenazah korban Antu Banyu biasanya bab belakang kepaklanya berlubang dan seluruh isi kepalanya habis. Hal ini berdasarkan warga sekitara lantaran ulah Antu Banyu yang suka memakan otak insan yang karam ke dalam air.


Sungai Brantas



Sungai Brantas mempunyai panjang kurang lebih 320 kilometer, dengan panjang ini sungai brantas menempati urutan ke dua sebagai sungai terpanjang di pulau Jawa. Sungai yang terletak di Jawa Timur ini bersumber di kota Batu dan menyebar keberbagai wilayah diantaranya menyerupai Malang, Blitar, Kediri, Mojokerto, sampai Tulungagung. Sungai ini mempunyai anutan air yang sangat damai di permukaanya, namun sangat deras di bab dalamnya. Arus yang besar lengan berkuasa ini dihasilkan oleh volume air yang sangat banyak dan melimpah. Makara sungai ini bekerjsama mengalir dengan sangat deras meski tak terlihat di permukaan. Hal ini membuat banyak orang terkecoh, sampai beberapa diantaranya kesannya karam lantaran kurang waspada dikala berada di sekitar anutan sungai.

Karena itu sepanjang sejarahnya sungai ini telah menelan banyak korban. Mulai dari para pemancing dan penjaring ikan sampai korban lain akhir kelalaian menyerupai tergelincir dan terseret arus dikala sungai meluap. Selain itu warga sekitar juga mempercayai sungai ini dihuni oleh makhluk-makhluk halus yang senantiansa mengincar insan untuk di tenggelamkan. Selain itu sobat anehdidunia.com sungai Brantas juga merupakan tempat yang sering dipakai untuk membuang korban pembunuhan yang membuat sungai ini kian angker. Salah satu jenazah yang pernah di buang di sungai Brantas yaitu Pahlawan Kemerdekaan Tan Malaka, yang gugur di tangan Belanda ketika mempertahankan tanah air dikala invasi kedua Belanda pada tahun 1949. Kala itu Belanda yang berniat untuk kembali menjajah Indonesai paska kemerdekaan melaksanakan invasi besar-besaran ke aneka macam wilayah salah satunya Jawa Timur.


Sungai Kapuas



Sebagai sungai terpanjang di pulau Kalimantan sekaligus Indonesia, Sungai Kapuas tentu menunjukkan banyak manfaat bagi warga, khusunya yang tinggal di sekitar kawasan anutan sungainya. Selain sebagai sumber mat air, sungai yang mempunyai panjang sampai mencapai 1.143 kilometer ini juga memilili lebih dari 700 jenis ikan yang sebagian besar layak untuk di konsumsi. Hal ini membuat sungai Kapuas banyak di gunakan warga sebagai tempat mentriki ikan. Ikan-ikan ini selain untuk di konsumsi biasanya juga mereka jual ke pasar sebagai embel-embel penghasilan.

Selain itu sungai ini juga banyak dipakai sebagai tempat diadakanya bermacam-macam pameran yang sekaligus pertanda betapa pentingnya sungai Kapuas bagi warga Kalimantan. Namun dengan luas dan panjangnya yang begitu luar biasa sungai Kapuas juga sering menelan banyak korban manusia. Kebanyakan korban yang karam di sungai Kapas biasanya merupakan bawah umur yang terlalu asik bermain air dan menangkap ikan tanpa tahu ancaman dari sungai ini. Sahabat anehdidunia.com setiap tahunya ada saja korban yang karam di sungai ini, lantaran itu warga Kalimantan menganggap sungai Kapuas sebagai sungai yang angker. Mereka juga tak jarang ada yang menaruh sesajen di pinggir sungai dengan impian sungai ini tak lagi menelan korban jiwa.


Sungai Siak



Sungai Siak merupakan sungai yang terletak di Kabupaten Siak, Riau. Sungai ini merupakan sungai yang mempunyai fungsi sangat vital bagi warga Riau lantaran dijadikan sebagai jalur transportasi kapal-kapal barang yang sangat besar. Keberadaan kapal-kapal tangker besar ini merupakan jalur distribusi utama dari aneka macam kebutuhan sehari warga, sebelum didistribusikan ke aneka macam wilayah. Karena itu sungai Siak merupakan salah satu pondasi utama dari kehidupan warga Riau. Namun dibalik segala keuntungannya tersebut, sungai ini juga tak sanggup dilepaskan dari mengembangkan kisah mistis. Setiap tahunya sungai selebar lebih dari 100 meter ini selalu saja menelan korban jiwa.

Jumlah korbanya pun tak sedikit lantaran berasal dari aneka macam macam peristiwa. Selain lantaran kecelakaan menyerupai terseret arus, di sungai ini juga banyak terjadi perkara bunuh diri. Semua perkara janjkematian di sungai Siak ini oleh warga sekitar sering dikaitkan dengan kisah mistis yang menyelimuti sejarah sungai ini. Sahabat anehdidunia.com berdasarkan warga sungai Siak bekerjsama merupakan sungai mistik yang dihuni oleh banyak makhluk halus. Hal ini bekerjasama dengan kisah kesaktian Sultan Syarif Kasim, raja terakhir kekaisaran Siak yang populer mempunyai ilmu kanuragan yang luar biasa. Dengan kesaktianya inilah dulu dia menjaga kekayaan kerajaan Siak dan membuat semacam benteng mistik di Sungai Siak. Akibat benteng ini para pencuri harta kerajaan jaman dulu, selalu tak berhasil kabur dan berakhir mengenaskan karam di sungai ini. Selain itu terdapat juga mitos perihal siluman buaya putih dan juga legenda duyung jahat yang konon bahagia menyesatkan orang di sekitar sungai Siak semoga tenggelam.

Sahabat anehdidunia.com itulah beberapa kisah sungai terangker di indonesia. Sebagian dari kisah ini tentu hanya merupakan mitos bebuyutan yang di wariskan nenek moyang kita. Kisah ini diceritakan dari generasi ke generasi semoga orang lebih waspada dikala berada di sungai yang meski damai namun tetaplah menghanyutkan dan mengancam mereka yang tak waspada. Dan untuk kisah mistis tentu ada baiknya kita lebih waspada dan menghormati kepercayaan lokal semoga tak menyesal pada akhirnya. Semoga artikel ringan ini bermanfaat dan jangan lupa komen dan sharemya ya :)

Referensi:
http://www.boombastis.com/sungai-angker-indonesia/63808
https://id.wikipedia.org

Posting Komentar untuk "Sungai Paling Menakutkan Di Indonesia Yang Telah Menelan Banyak Korban"