Misteri Keberadaan Suku Mante Insan Kerdil Di Aceh

Indonesia yaitu negara yang dikenal sebagai negara dengan jumlah pulau terbanyak di dunia. Oleh alasannya yaitu itu jugalah Indonesia mempunyai banyak bahasa daerah, budaya, adab dari banyaknya suku-suku yang tersebar di banyak pulau antara Sabang sampai Merauke tersebut. Jika ada yang bertanya total ada berapa banyak suku yang ada di Indonesia? Jawabannya yaitu ribuan! Sebut saja beberapa suku yang tersebar di Pulau Jawa. Ada Suku Sunda, Suku Betawi, Suku Osing, Suku Jawa dan masih banyak lagi lainnya.

Itu sebagian yang ada di Jawa, belum pulau-pulau lainnya. Dengan adanya ribuan suku yang ada, sudah barang niscaya ada beberapa diantaranya yang kurang banyak diketahui oleh masyarakat luas. Misalnya ialah Suku Mante yang ada di Aceh. Beberapa waktu kemudian nama Suku Mante mendadak menjadi viral di internet sehabis beredar video yang diduga merupakan anggota Suku Mante yang tengah berlari di tengah hutan. Video tersebut berhasil direkam oleh seorang anggota klub motor yang memang tengah menjelajahi hutan tersebut menggunakan sepeda motor dengan teman-temannya.

Suku Mante Termasuk Suku Awal Yang Mendiami Aceh

Menurut sejarah, Suku Mante yaitu salah satu suku awal yang mendiami wilayah Aceh. Namanya sendiri dieja dengan Mantir dan bagi masyarakat Aceh sendiri sudah populer melalui legenda-legenda rakyat yang beredar di wilayah tersebut. Di Aceh sendiri memang terdapat beberapa suku orisinil terutama yang tinggal di hutan hanya saja memang diduga sudah mengalami kepunahan. Diantaranya yaitu Suku Sakai, Suku Lanun, Suku Semang dan Suku Jakun. Bersamaan dengan suku-suku tadi, Suku Mante merupakan cikal bakal pembentuk Suku Aceh yang ketika mendiami sebagian besar wilayah Aceh. Diperkirakan bahwa Suku Mante dan suku-suku orisinil lainnya menjalani migrasi ke Aceh dengan melalui Semenanjung Melayu. Suku yang disebut-sebut termasuk dalam kategori rumpun bangsa Melayu Proto ini juga dikenal sebagai suku yang menentukan hidup di hutan.

Suku Mante Kerabat Suku Batak

Menurut penuturan Adli Abdullah yang merupakan seorang sejarawan Aceh, Suku Mante sendiri sebetulnya dulu yaitu berasal dari suku yang mendiami wilayah Batak. Mereka kemudian menyebar dan menetap di daerah pesisir wilayah Aceh. Itulah mengapa Suku Mante ini juga disebut mempunyai hubungan dengan Suku Batak. Bahkan ada klarifikasi yang menyatakan bahwa Suku Mante dan Suku Batak ini merupakan cikal bakal dari Bangsa Tiga Ratus atau yang dikenal dengan nama Kawom Lhee Reutoih. Bangsa tigaratus sendiri yaitu penduduk orisinil Sumatera Utara dan juga Aceh yang merupakan bangsa yang tinggal di wilayah Gunung Leuseur dan pinggiran sunga-sungainya sebelum kehadiran Suku Melayu masuk. Namun Bangsa Tiga Ratus sendiri dikatakan sudah punah dan tidak lagi mendiami wilayah tersebut seiring banyaknya pedagang-pedagang yang masuk ke daerah pesisir tersebut.

Ciri Fisik Suku Mante

Di kalangan para antropolog dan peneliti sejarah, ciri fisik Suku Mante digambarkan sebagai orang yang mempunyai postur badan lebih kecil dibandingkan postur badan orang Aceh ketika ini. Kemudian mereka pun juga mempunyai rambut yang cukup tebal. Namun anehnya, isu mengenai ciri fisik suku ini didapatkan tidak berdasarkan bukti kasatmata melainkan hanya berasal dari kisah dan pengukuhan beberapa masyarakat yang mengaku pernah setrik tidak eksklusif bertemu dengan Suku Mante. Terdengar sedikit konyol memang, namun fakta bahwa suku ini lebih nyaman tinggal di hutan alasannya yaitu tidak suka dengan pembaruan atau kedatangan para migran lain membuat para peneliti kesulitan dalam menemukan data mengenai mereka. Ditambah lagi selama puluhan tahun, Suku Mante ini diduga telah mengalami kepunahan.

Cerita Rakyat Yang Beredar Tentang Suku Mante

Meski tidak terlalu banyak masyarakat Indonesia yang tahu kisah mengenai keberadaan Suku Mante, akan tetapi di daerahnya sendiri yakni Aceh juga Sumatera Utara kisah mengenai suku ini sudah amat lekat di pikiran mereka. Bagaimana tidak? Meski sangat minim bukti, akan tetapi kisah mengenai Suku Mante diturunkan setrik turun temurun. Hingga kemudian lahirlah sebuah kisah rakyat, salah satunya yang populer ialah menyerupai yang pernah diutarakan Christiaan Snouck Hurgronje, seorang penasihat Hindia Belanda untuk masalah pribumi dan juga menyelidiki masyarakat Aceh dengan tujuan menaklukkan mereka melalui Perang Aceh. Snouck berkata bahwa ada penduduk Aceh yang bercerita bahwa zaman dulu masyarakat pernah menemukan sepasang suami istri Suku Mante. Mereka berdua kemudian diserahkan kepada Sultan Aceh. Anehnya, meski mereka tidak disakiti dan disiksa namun pasangan Suku Mante ini menolak untuk makan bahkan berbitrik pun tidak. Karena itulah sepasang Suku Mante ini pun kesannya mati alasannya yaitu kelaparan. Hal itu jugalah yang membentuk para peneliti member kesimpulan bahwa Suku Mante termasuk suku yang primitive.

Video Kontrkelewat / oversial Diduga Suku Mante Belum Punah

[embed]https://www.youtube.com/watch?v=Wy666GlSJCE[/embed]

Seperti yang sedikit dijelaskan diatas bahwa baru-baru ini dunia internet Indonesia dihebohkan dengan video yang diduga menangkap gambar seorang Suku Mante di wilayah hutan yang ada di Aceh Besar. Dalam video yang viral tersebut terdapat sekelompok pemotor trail sedang berkendara di sekitar hutan. Kemudian tanpa diduga terlihat seorang bertubuh pendek dengan gaya berjalan sedikit mengangkang tengah keluar dari semak-semak dan eksklusif berlari. Tampak dalam video tersebut satu pengendara motor trail sempat terjatuh alasannya yaitu terkejut tiba-tiba berpapasan dengan sosok yang tampak asing dibandingkan insan sebelumnya. Pengendara motor trail tersebut pun kemudian mempercepat motor dan mengejar insan yang sepertinya dalam keadaan lari dan bugil namun sayangnya orang yang diduga Suku Mante tersebut masuk ke dalam semak-semak dan berlari sampai tak tampak lagi, Dari video itulah kemudian muncul spekulasi dan dugaan-dugaan gres bahwa sebetulnya Suku Mante sampai ketika ini masih ada dan mendiami hutan-hutan yang ada di wilayah Aceh.

Sejak kemunculan video yang viral tersebut, para peneliti dan sejarawan pun mulai menguli kembali mengenai keberadaan Suku Mante. Mereka juga berharap bahwa pemerintah lebih memperhatikan dan menyelidiki wacana suku ini dan kalau memang terbukti mereka masih ada dan mendiami hutan-hutan di Aceh ada baiknya untuk segera dilakukan pendekatan dan dibina menyerupai halnya suku-suku yang ada di wilayah lain di Indonesia. Makara berdasarkan sahabatanehdidunia.com, Suku Mante sudah punah atau belum?

Sumber referensi:
/search?q=bangsa-tigaratus-kawom-lhee-reutoih
http://historia.id/kuno/melacak-jejak-suku-mante