Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Fakta Gila Tidak Biasa Yang Diduga Hoax

Mendengar kata hoax niscaya pribadi membawa kita pada perkiraan mengenai kebohongan. Yup, hoax sendiri yakni sebutan untuk informasi atau kabar yang bahwasanya tidak terjadi sesuai fakta atau sedikit mendekati fakta namun sudah dipelintir sampai menimbulkan informasi yang tidak akurat sama seklai. Di kala yang serba digital ini, masyarakat barang tentu harus lebih berhati-hati lagi ketika membaca atau memperoleh informasi.


Pasalnya meski informasi didapatkan melalui internet akan tetapi ada baiknya dikroscek terlebih dahulu supaya terhindar dari informasi hoax. Seperti beberapa fakta dibawah ini, yang mungkin terdengar tidak masuk nalar justru kerap diduga sebagai hal yang hoax. Akibatnya tidak banyak orang yang paham mengenai fakta-fakta berikut ini.


Aktris Seksi Hollywood Menciptakan Cikal Bakal WiFi dan Bluetooth



Dari judulnya saja mungkin sudah membuat banyak orang ragu. Bagaimana tidak, seorang publik figure terutama aktris Hollywood terkadang identik dengan kehidupan yang mewah dan popularitasnya hanya diperhitungkan lewat karya seninya misal film. Akan tetapi sedikit berbeda dengan Hedy Lamarr, aktris Hollywood kelahiran Australia ini tak sekedar mendulang keberhasilan dari bermain film namun juga mempunyai otak yang jenius. Ia dikenal juga melaksanakan penelitian selama Perang Dunia Kedua dan berhasil menemukan sebuah inovasi revolusi yang menarik terkait dengan komunikasi seluler. Hedy Lamarr waktu itu dibantu pleh rekannya yang berjulukan George Antheil menyusun beberapa desain terkait dengan komunikasi, salah satunya ialah spread-spectrum technology dan frequency hopping. Kedua desain itulah yang kemudian ia patenkan pada 11 Agustus 1942 dan ia berikan kepada militer Amerika Serikat. Hak paten tersebut sempat mendekam “tak berguna” selama berpuluh-puluh tahun, sampai hasilnya ada beberapa pihak yang berhasil mengembangkannya dan melahirkan teknologi gres ibarat WiFI, Bluetooth dan bahkan GPS.


Simpanse Adalah Kerabat Paling Dekat Dengan Manusia



Charles Darwin yakni seorang ilmuwan yang dikenal dengan teori kontrkelewat / oversialnya yakni Teori Evolusi Manusia. Dimana pada teori itu dijelaskan bahwa kelahiran insan di muka bumi ini mengalami evolusi bentuk dari masa ke masa. Darwin sendiri mengemukakan teorinya lebih spesifik lagi bahwa insan masih satu golongan dengan kera. Meski terdengar masuk nalar ketika dikuatkan dengan klarifikasi detail dari Darwin, akan tetapi teori ini masih banyak dibantah dan diragukan lantaran dianggap menentang aturan alam. Bagi yang tidak meyakini Teori Darwin bukanlah jadi persoalan, namun yang perlu diketahui fakta bahwa simpanse masih berkerabat dengan insan tidak bisa terbantahkan. Pasalnya hasil penelitian mengenai perbedaan genetik simpanse dengan insan yang telah dilakukan berpuluh-puluh tahun dengan menggunakan DNA menawarkan bahwa keduanya hanya mempunyai persentase perbedaan sejumlah 1,2% saja! Sedangkan perbedaan antara satu insan dengan insan lainnya hanya 0,1% yang bisa disimpulkan bahwa seluruh umat insan di bumi ini mempunyai persamaan genetika 99,9%. Dengan inovasi ini, apakah masih ada yang aib mengakui bahwa simpanse yakni kerabat paling akrab dengan manusia?


Sambaran Petir Pada Manusia Selalu Menghasilkan Bentuk Bunga Temporer



Yup, mungkin ini juga salah satu fakta yang kerap dianggap hoax atau bahkan dagelan bagi sebagian orang-orang. Akan tetapi fakta bahwasanya memang menjelaskan bahwa setiap orang yang tersambar petir akan meninggalkan tanda yang membekas pada kepingan tubuh yang terkena petir itu sendiri. Tanda bekas yang ditinggalkan pun cukup unik lantaran ibarat akar pohon atau bunga. Oleh lantaran itu, tanda bekas sambaran petir itu sering disebut dengan Lightning Flowers. Tanda bekas yang membentuk contoh ibarat bunga tersebut bukan terjadi tanpa alasan. Dalam klarifikasi ilmiahnya, contoh yang beristilah Lichtenberg Figures tersebut biasanya dihasilkan pada permukaan komponen yang bertegangan tinggi dan bertabrakan dengan benda padat, cair maupun gas yang tengah mengalami kerusakan listrik. Hal yang sama juga terjadi pada tubuh manusia, bila tersambar petir maka setrik otomatis arus petir akan mengalir dalam tubuh kemudian kapiler pada kulit akan pecah dan kemudian membentuk contoh lightning flowers itu tadi. Pada tiap orang yang mempunyai kasus tersambar petir pun berbeda-beda pula usang tidaknya contoh tersebut tampak di tubuhnya. Namun yang terang tanda bekas ibarat bunga itu hanya temporer saja.


Kecanggihan Teknologi Finger Print iPhone Membedakan Sidik Jari Orang Hidup dan Meninggal



Siapa yang tak tahu dengan salah satu merk teknologi yang ketika ini merajai pasar teknolgi dunia, Apple? Minimal meski tak semua orang menggunakan merk ini namun banyak dari mereka yang tak mewaspadai kecanggihan teknologi yang dibesut oleh almarhum Steve Jobs ini. Salah satu produk Apple yang digemari yakni ponsel pintarnya yakni iPhone. Produk iPhone ini juga merupakan salah satu penggagas dengan teknologi sidik jari atau finger print. Yup, teknologi yang mengharuskan pengguna iPhone untuk menyematkan sidik jarinya ketika mengaktifkan ponsel tersebut dengan tujuan tingkat keamanan yang super tinggi. Namun ada salah satu fakta yang mungkin lebih membuat kagum bahwa teknologi sidik jari pada iPhone sanggup membedakan sidik jari orang yang masih hidup atau meninggal! Hal tersebut disebabkan iPhone menggunakan teknologi sensor kapasitif yang bermuatan listrik dan mengalir di jaringan kulit manusia. Kaprikornus bila ada jari jenazah yang dengan sengaja disematkan pada daerah sidik jari iPhone, bisa dipastikan ponsel tersebut tidak akan terbuka lantaran jaringan kulit telah mati dan tak sanggup dialiri listrik lagi.



Berat Badan Pembalap F1 Dapat Turun Hingga 3 Kilogram Hanya Karena Suhu Ekstrim Pada Kokpit



Teori bahwa membisu di dalam kendaraan beroda empat atau kendaraan lainnya sanggup memperabukan kalori memang benar. Namun lain halnya dengan pembalap F1 yang tidak sekedar memperabukan kalori saja namun bisa menurunkan berat tubuh mereka. Yup, kegiatan di dalam kendaraan beroda empat balap memang termasuk dalam kegiatan berat lantaran terdapat kekuatan G-force yang tinggi. G-force sendiri bisa membuat siapapun yang mengemudikannya sanggup mencicipi pelengkap 25 kilogram di lehernya. Jika dalam kompetisi balap, denyut nadi pembalap akan naik antara 170 sampai 190 denyut per menit. Jok yang panasnya ekstrim pun juga sanggup membuat pembalap berkeringat pada ketika berkompetisi sehingga dalam setiap perlombaan sanggup memicu berat tubuh turun sampai 3 kilogram!

Itulah beberapa fakta-fakta populer yang seringkali dianggap hoax. Tidak pribadi mendapatkan informasi mentah-mentah memang hal yang positif, akan tetapi ada baiknya bila setiap informasi dikroscek terlebih dahulu supaya tahu mengenai benar tidak atau akurat tidaknya suatu informasi.


Sumber referensi:
unbelievable-facts.com/2017/04/unusual-facts-2.html/2

Posting Komentar untuk "Fakta Gila Tidak Biasa Yang Diduga Hoax"